Caleg Golkar H.Zainul Miftah Intensif Keliling Kota Bekasi dan Depok, Hadiri Pengajian dan Perkawinan Warga
bekasi-online.com, Senin 19 Juni 2023, 20:24 WIB, OmDik
Bersama ulama kondang Ustadz Maulana HZM berfoto bersama.
DEPOK, bksOL - Sistem Pemilu 2024 akhirnya diputuskan Mahkamah Konstitusi (MK) menggunakan sistem terbuka artinya pemilihan langsung suara terbanyak para Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) mulai aktif turun ke masyarakat untuk sosialisasi diri, dan tidak tergantung dengan nomor urut di Daftar Caleg Tetap pada surat suara. Jadi murni berdasarkan perolehan suara terbanyak di dalam dapil yang sama, dan bukan ditentukan oleh keputusan pengurus partai.
Baca juga: Disbud Pemprov DKI Jakarta Adakan Standup Comedy Contest dengan PaSKI DKI Jakarta, Betawi SATU Foundation dan Standupindo di Bens Zone Jagakarsa
Hal itu juga disambut baik oleh caleg DPRD Jawa Barat dari Partai Golkar H.Zainul Miftah (HZM) yang maju di Pileg 2024 dari dapil Kota Bekasi dan Kota Depok sebagai penambah semangat untuk semakin menambah intensitas kunjungan dan sosialisasi di tengah warga calon pemilihnya.
Baca juga: Warisan Budaya Pluralisme Khas Bekasi SOBATANDE Mirip dengan Budaya Pelagandong Maluku. Ini Penjelasannya
Baca juga: Keunikan Kampung Sawah Pondok Melati Kota Bekasi Jadi Percontohan Daerah Pluralisme Ideal buat Nusantara
Baca juga: Caleg Golkar HZM Menambah Intensitas Kegiatan Sosialisasi Warga Kota Bekasi dengan Ikuti Pengajian Warga
Dia menegaskan, siap diberikan nomer urut berapa pun, terpenting, kata HZM, terus turun ke masyarakat bersilaturahmi termasuk para tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan terutama ibu-ibu.
"Kita terima saja putusan partai dikasih nomer urut berapapun. Saya lebih memotivasi diri untuk terus turun bersilaturahmi dengan warga dan para tokoh termasuk kaum milenila," beber HZM lebih optimis jika dibandingkan sebelum putusan MK turun.
Lihat juga: Cuplikan Video Rapat Dengar Pendapat Komisi VII DPR RI dengan Ditjen ILMATE dan Ditjen KPAII Kemenperin
Lihat juga: Caleg Golkar HZM Ikuti Target DPD Jabar Raih 25 Kursi DPRD Provinsi Jabar & Akan Berjuang Rebut 2 Kursi untuk Jabar VI
"Banyak yang harus diperjuangkan dari Jawa Barat, mengingat Kota Bekasi dan Depok kan penyumbang pajak yang cukup besar ke Jawa Barat. Maka harus dibawa lagi untuk kepentingan masyarakat di Bekasi dan Depok," tutupnya.[■]
©Reporter: OmDik, Editor: NurMuhammad